Ihsan Magazine - Alhamdulillah,segala puji Allah yang menjanjikan surga bagi hamba yang bertakwa.Shalawat dan salam semoga terlimpah kepada Rasulullah, beserta keluargadan para sahabatnya.
Sesungguhnyakebaikan hamba di dunia dan akhirat berporos pada takwa. Sehingga AllahTa’ala memerintahkannya dalam banyak firman-Nya dengan beragam cara,salah satunya menjanjikan pahala besar bagi para hamba yang bertakwa.Tujuannya, agar mereka semakin semangat menjalankannya.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ
“Haiorang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwakepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaanberagama Islam.” (QS. Ali Imran: 102)
يَاأَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا إِنْ تَتَّقُوا اللَّهَ يَجْعَلْ لَكُمْفُرْقَانًا وَيُكَفِّرْ عَنْكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْوَاللَّهُ ذُو الْفَضْلِ الْعَظِيمِ
“Haiorang-orang yang beriman, jika kamu bertakwa kepada Allah, niscaya Diaakan memberikan kepadamu furqaan dan menghapuskan segalakesalahan-kesalahanmu dan mengampuni (dosa-dosa) mu. Dan Allahmempunyai karunia yang besar.” (QS. Al-Anfal: 29)
Menurut Syaikh Abdurrahman bin Nashir al-Sa’di dalam tafsirnya Taisir al-Karim al-Rahman fi Tafsir Kalam al-Mannan,takwanya seorang hamba kepada Rabb-Nya merupakan tanda kebahagiaan danalamat keberuntungannya. Dan Allah telah menetapkan pahala takwa yangsangat banyak yang lebih baik dari dunia dan seisinya. Dan dalam ayatini bahwa orang yang bertakwa kepada Allah mendapatkan empat hal, dansetiap bagiannya adalah lebih baik dari dunia dan apa yang ada didalamnya:
Pertama,al-Furqan: yaitu ilmu dan petunjuk yang dengannya dia bisa membedakanantara hidayah dan dhalalah (kesesatan), hak dan batil, halal danharam, orang-orang yang bahagia dan orang-orang yang sengsara.
Anugerah ini, seperti yang dinukil Ibnu Katsir dari IbnuIshaq , adalah menjadi sebab datangnya pertolongan, keselamatandirinya, dan solusi bagi dirinya dari segala urusan dunia dankebahagiaannya di akhirat.
Kedua dan ketiga, Takfir Sayyiat (penghapusan kesalahan) dan Maghfirah Dunub (ampunan dosa). Keduanya, ketika dipisah memiliki makna sama. Namun ketika dikumpulkan, Takfir Sayyiat berarti penghapusan dosa-dosa kecil, sedangkan Maghfirah Dunub yakni penghapusan dosa-dosa besar.
Keempat,ganjaran besar dan pahala yang banyak bagi orang yang bertakwa danlebih mengutamakan keridhaan Allah daripada hawa nafsunya. Hal iniditunjukkan oleh firman Allah,
وَاللَّهُ ذُو الْفَضْلِ الْعَظِيمِ
“Dan Allah mempunyai karunia yang besar.” (QS. Al-Anfal: 29) Menurut Syaikh Abu Bakar al-Jazairi dalam Aisar Tafasirnya, adalah surga dan kenikmatannya.
Sungguhbesar pahala yang akan didapatkan oleh orang yang menjalankanketakwaan, yaitu mereka yang melaksanakan perintah-perintah Allah danmenjauhi larangan-Nya. Yaitu mereka yang ikhlash dalam seluruh amalnya,benar-benar ittiba’ (mengikuti) utusan Allah, berakhlak baik, berkatabenar, semangat dalam kebaikan, berlomba meraih fadhilah, beribadahdengan keyakinan berada di hadapan-Nya dan disaksikan oleh-Nya, danbenar-benar takut kepada Allah dengan penuh kesadaran bahwa selalumengawasinya dan melihatnya di masa saja dan kapan saja. Allahu Ta’alaa’lam.
No comments:
Post a Comment